SMKN 3 Pandeglang Laksanakan P5 Melalui LDDK Bagi Peserta Didik Kelas X (Sepuluh) Tahun Pelajaran 2024/2025

Berdasarkan Pedoman Kemendikbudristek Nomor 56 Tahun 2022, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah sebuah kegiatan kokurikuler yang berfokus pada pendekatan proyek untuk memperkuat upaya dalam mencapai kompetensi dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila yang didasarkan pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL).

Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel dalam hal konten, kegiatan, dan waktu pelaksanaan. Projek ini dirancang secara terpisah dari kurikulum inti. Tujuan, materi, dan aktivitas pembelajaran dalam projek tidak harus terkait langsung dengan tujuan atau materi pembelajaran dalam kurikulum inti. Institusi pendidikan memiliki fleksibilitas untuk melibatkan masyarakat atau dunia kerja dalam perencanaan dan pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

SMK Negeri 3 Pandeglang melaksakanan P5 dengan tema “Bangunlah Jiwa Ragamu” melalui Latihan Dasar Disiplin Korps (LDDK) dengan tema LDDK “Pembentukan Karakter Pelajar Pancasila Melalui Program Ketarunaan : Gotong Royong, Bernalar Kritis dan Kreatif”, kegiatan ini dilaksanakan bagi peserta didik kelas X (Sepuluh) Tahun Pelajaran 2024/2025 mulai dari tanggal 29 Oktober 2024 sampai dengan 31 Oktober 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kedisiplinan dan kebersamaan calon taruna melalui berbagai agenda yang telah disiapkan oleh sekolah, Kepala SMK Negeri 3 Pandeglang, Bapak Deddy Wara Susandi, S.Pd., M.Pd., melalui Wakil Kepala Bidang Ketarunaan, Bapak Wahyudin, S.Pd., menjelaskan bahwa LDDK bertujuan untuk menumbuhkan sikap disiplin, kepemimpinan, serta etika dan tata kramdan KORPS pada calon taruna sebelum mereka dilantik sebagai taruna. Berbagai rangkaian kegiatan yang dilaksanakan pada kegiatan tersebut, mulai dari pemateri dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), POLSEK Labuan, dan KORAMIL 0110/LABUAN.

Menurut Bapak Wahyudin S.Pd, kegiatan LDDK ini rutin dilakukan setiap tahun bagi peserta didik baru (Kelas Sepuluh) di SMK Negeri 3 Pandeglang. Selain sebagai bekal saat bekerja setelah lulus, kegiatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa memiliki terhadap almamater dan bangsa. Banyak lulusan sekolah ini bekerja di kapal perikanan berbendera asing, sehingga kedisiplinan dalam hal waktu dan belajar sangat diperlukan. Oleh karena itu, SMK Negeri 3 Pandeglang, yang juga dikenal sebagai SMK Pelayaran Labuan, berupaya menjaga citranya sebagai sekolah yang disiplin.

LDDK dilaksanakan selama 3 hari, mulai 29 Oktober s.d 31 Oktober 2024 diikuti oleh 376 peserta yang semuanya adalah calon taruna-taruni (Kelas X). Sebelum mengikuti LDDK, mereka disebut calon taruna, dan setelah selesai, mereka resmi menyandang gelar taruna, yang menjadi ciri khas unik sekolah ini. Bapak Deddy Wara Susandi, S.Pd., M.Pd. selaku Kepala Sekolah  berharap para peserta didik dapat menerapkan disiplin, tidak hanya di sekolah, tetapi juga di lingkungan mereka setelah lulus.,Implementasi pendidikan ketarunaan di sekolah, yang mengandung unsur semi-militer, membutuhkan dukungan dari semua pihak, termasuk guru, siswa, orang tua, dan institusi terkait. Tujuan pendidikan ketarunaan di SMK adalah untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, mengembangkan kematangan berpikir, melatih standar industri, serta membentuk mental, fisik, dan tanggung jawab peserta didik.

Kepala SMKN 3 Pandeglang Bapak Deddy Wara Susandi, S.Pd., M.Pd. menjelaskan bahwa program ketarunaan yang diadakan dan melatih taruna-taruni dalam hal kedisiplinan waktu, ibadah, baris-berbaris, kepemimpinan, serta etika dan tata krama. Misalnya, taruna yang terlambat akan diberi hukuman fisik, dan waktu makan hanya diberikan 5 menit. Selain itu, kedisiplinan dalam beribadah juga diterapkan, terutama bagi yang beragama Islam, dengan mewajibkan salat berjamaah. Latihan baris-berbaris bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antar taruna dalam satu kompi, sedangkan pelatihan kepemimpinan dirancang untuk melatih inisiatif dan pengambilan keputusan. Semua taruna juga diajarkan etika dalam berkomunikasi dan berperilaku untuk membentuk sikap sopan santun.

Galeri Kegiatan Klik Disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *